Demi ambisi ayahnya, Nadia dan Tina diusir dari rumah dan terjerat kemiskinan. Tina rela mengorbankan masa depan dan harga dirinya agar Nadia bisa terus sekolah, bahkan menikahi putra kepala desa. Setelah sukses, Nadia pulang dan mendapati kakaknya hendak dicelakai.
Andi Pratama, taipan yang pensiun kerja jadi satpam. Kebaikannya menangkan hati CEO Melati Wulandari. Putranya Rama mendirikan Rama Group, merintis ekonomi aero dan mendapatkan dukungan Bank Dunia. Tapi Taipan Timur Tengah Rizal Mahendra menjual sahamnya, memaksa Andi kembali ke dunia bisnis untuk selesaikan masalah.